Dalam dunia trading anda bisa memperoleh keuntungan melalui
2 arah market, maksudnya adalah ketika harga turun anda membuka posisi sell (beli)
untuk memperoleh keuntungan, begitu juga ketika harga naik, anda melakukan
posisi buy ( beli ) untuk memperoleh keuntungan. Instrumen mata uang selalu
disediakan secara berpasangan, misalnya EUR/USD.
Jadi ketika grafik eur/usd
mengalami kenaikan (trend up ) secara akumulasi maka euro mengalami kenaikan
dan USD mengalamai penurunan. Nah kondisi seperti ini jika anda melakukan posisi
buy ( beli ) secara tidak langsung anda melakukan penjualan mata uang usd dan
membeli euro.
Jadi yang diperlukan adalah pemahaman anda ketika mengambil
posisi, anda harus bisa mengikuti kemana harga bergerak, setidaknya anda mampu
mengikuti sebagian dari arah gerak harga yang secara akumulasi profit anda
lebih besar.
Dari sinilah perlunya membangun sebuah sistem trading, dari
sistem trading akan memiliki semacam aturan kapan posisi beli dan kapan posisi
jual, dan yang perlu ditekankan adalah tidak ada yang bisa menebak secara pasti
kemana harga akan bergerak. Hal ini sudah ditulis pada artikel terdahulu, yaitu
kemana harga bergerak sepenuhnya tergantung dari minat para pelaku pasar yang
bertransaksi dipasar mata uang, sementara kita ketahui pelaku pasar forex
sangat banyak dan sangat bervariasi.
Lakukanlah riset terlebih dahulu, History chart pada
platform anda memberikan informasi yang sangat berharga. Buatlah pengumpulan
data kapan harus masuk dan kapan harus keluar pasar, lalu disiplin dalam
melakukan transaksi.
Posting Komentar